Portofolio tidak hanya menggambarkan kemampuan dan prestasi kamu, tetapi juga menciptakan kesan pertama yang kuat di mata calon pemberi kerja. Namun, masalah utama bagi fresh graduate yang masih minim pengalaman kerja bagaimana dapat membuat portofolio yang menarik?
Artikel ini dapat membantu kamu untuk menemukan solusi atas permasalahan tersebut! Simak bagaimana kamu fresh graduate untuk membuat dan menjadikan portfolio kamu dilirik oleh calon pemberi kerja.
Apa Itu Portofolio Fresh Graduate?
Portofolio untuk fresh graduate adalah sebuah dokumen bagi para fresh graduate untuk menampilkan pengalaman, karya, dan hasil kerja kamu yang dapat kamu bagikan kepada HRD. Portfolio dapat menjadi sebuah bukti dari skill dan juga pengalaman yang kamu cantumkan di CV.Bagi fresh graduate yang belum memiliki pengalaman kerja, portofolio dapat menjadi salah satu cara untuk menunjukkan keterampilan dan kemampuan yang dimiliki. Portofolio juga dapat membantu fresh graduate untuk lebih menonjol dari pelamar kerja lainnya.
Tips Membuat Portofolio Fresh Graduate
Buat kamu yang masih bingung harus mencantumkan apa untuk portofolio kamu, kamu dapat mengikuti beberapa tips ini untuk dipakai saat melamar kerja1. Pilih karya yang relevan dengan posisi yang dilamar
Hal pertama yang perlu diperhatikan dalam membuat portofolio fresh graduate adalah memilih karya yang relevan dengan posisi yang dilamar. Hal ini penting untuk menunjukkan bahwa fresh graduate memiliki keterampilan dan kemampuan yang dibutuhkan untuk posisi tersebut.Sebagai contoh adalah jika kamu tertarik untuk melamar di posisi digital marketing, maka kamu dapat mulai menyusun content plan, melatih copywriting, dan juga mencoba melakukan analisis performa sosial media sehingga HRD dapat melihat skill dan keahlian kamu dalam bidang digital marketing.
2. Kumpulkan tugas atau project semasa kuliah
Jika kamu belum memiliki pengalaman magang selama kuliah, kamu dapat menuliskan tugas atau project apa saja yang pernah kamu kerjakan selama kuliah. Hal tersebut dapat membantu HRD untuk mengenalmu lebih dalam.Sebagai contoh adalah mahasiswa jurusan digital marketing di Sampoerna University pasti pernah ditugaskan untuk melakukan SEO dalam mengoptimasi sebuah website. Hal tersebut merupakan sebuah portofolio fresh graduate yang dapat kamu jadikan aset utama untuk melamar kerja.
3. Tampilkan informasi yang relevan dan penting
Selain tugas atau proyek, kamu juga perlu menampilkan informasi yang relevan dan penting dalam portofolio. Informasi ini dapat berupa informasi tentang diri sendiri, pendidikan, pengalaman, dan keterampilan.
Menampilkan informasi yang relevan membantu HRD lebih memahami latar belakang dan keterampilan kamu. HRD juga dapat memutuskan apakah seorang fresh graduate cocok untuk posisi yang dilamar dan salah satu hal penting yang perlu diingat adalah pastikan informasi yang diberikan ringkas dan mudah dibaca.
