Pengertian Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir adalah suatu dasar pemikiran yang mencakup penggabungan antara teori, fakta, observasi, serta kajian pustaka, yang nantinya dijadikan landasan dalam melakukan menulis karya tulis ilmiah. Karena menjadi dasar, kerangka berpikir ini dibuat ketika akan memaparkan konsep-konsep dari penelitian. Kerangka berpikir juga bisa dibilang sebagai visualisasi dalam bentuk bagan yang saling terhubung. Dengan bagan itu dapat dikatakan bahwa kerangka berpikir adalah suatu alur logika yang berjalan di dalam suatu penelitian. Namun, kerangka berpikir ilmiah juga bisa dibuat dalam bentuk poin-poin yang sesuai dengan variabel. Adapun variabel terbagi menjadi dua yaitu variabel terikat (dependen) dan variabel bebas (independent) Jadi secara umum contoh kerangka berpikir adalah alur dari suatu permasalahan yang ingin dipaparkan di dalam karya tulis ilmiah. Mulai dari awal hingga akhir.Pengertian Kerangka Berpikir Menurut Para Ahli

-
Sugiyono
-
Sapto Haryoko
-
Polancik
-
Suriasoemantri
Cara Membuat Kerangka Berpikir
Ada beberapa tahapan yang bisa digunakan sebagai acuan untuk merumuskan kerangka berpikir. tahapan itu antara lain-
Mengidentifikasi Variabel Penelitian
-
Mencari Hubungan Antar Variabel
-
Mencari Literatur
-
Membahas Teori
-
Membuat Kesimpulan
-
Membuat Gambaran Kerangka Berpikir
Macam-macam Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir secara umum terbagi menjadi tiga macam, yaitu:-
Kerangka Teoritis
-
Kerangka Operasional
-
Kerangka Konseptual
Manfaat Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir memiliki manfaat di dalam sebuah penelitian. Di antaranya adalah:- Membantu peneliti untuk menguji rumusan masalah dalam penelitian sehingga lebih mudah untuk diambil kesimpulannya.
- Menghubungkan setiap bagian pada penelitian.
- Membuat penelitian konteksnya menjadi lebih luas lagi cakupannya.
- Membantu peneliti untuk menemukan konsep yang digunakan untuk menguraikan masalah penelitian di lapangan.
- Memberikan batasan terhadap penelitian.
- Memberikan gambaran kepada pembaca terkait metode-metode yang digunakan.
- Mempermudah pemeriksaan karya ilmiah. Karena gambaran dari penelitian sudah dipaparkan di bagian ini.
Contoh Kerangka Berpikir
Berikut ini adalah salah satu contoh kerangka berpikir dalam bentuk bagan yang dipaparkan oleh Iwan Kuncara (2014) dalam bentuk bagan pada jurnal “Kreativitas Guru IPS dalam Menggunakan Media Pembelajaran di SMP Negeri se-Kecamatan Ngaglik Kabupaten Sleman”.