Memanfaatkan Big Data dalam Dunia Pendidikan

Pada masa lalu pendidikan hanya menghasilkan sejumlah data kecil (small data), karena sistem dan teknologi pendidikan yang masih konvensional dan terbatas, seperti pendidik yang memberikan nilai tertentu kepada peserta didik dengan cara menilai pekerjaan rumah dan mengerjakan ujian. Kini, orang-orang dapat menggunakan media digital untuk menampung data peserta didik secara online (e-learning) dan secara masif dengan lebih mudah tanpa harus menggunakan alat penyimpanan yang besar dan banyak secara fisik. Kemudahan akses teknologi tersebut memberikan kumpulan data yang sangat besar dan masif, yang kita kenal dengan istilah big data.

Apa itu Big Data?

Menurut Dumbil (2013), big data adalah kumpulan data yang memiliki ukuran yang sangat besar yang tidak dapat dihitung dan dikumpulkan dengan cara yang konvensional. Data yang sangat besar, cepat, atau tidak serasi dengan struktur arsitektur database.  Untuk memperoleh nilai dari data diperlukan cara alternatif dan kompleks untuk memprosesnya. Data-data tersebut terdiri dari bermacam jenis data, baik yang terstruktur, semi-terstruktur, dan tidak terstruktur. Kumpulan data ini akan berkembang sejalan dengan proses pengumpulan data.

Big Data Analysis

Analisis data tentunya menjadi bagian yang penting untuk semua bisnis ataupun usaha. Big data analysis adalah menganalisis kumpulan data yang berukuran besar untuk memperoleh informasi yang berguna. Analisis ini untuk mendapatkan trend pasar,  pola data tersembunyi dari sekumpulan data mentah guna mengambil keputusan dalam penyusunan strategi bisnis kedepannya Sering dengan perkembangan usaha, tentunya data-data yang perusahaan memiliki jumlahnya akan terus bertambah.Data yang berukuran sangat besar akan sulit diolah secara konvensional. Maka dari itu, big data analytics atau analisis big data adalah keseluruhan dari proses mengumpulkan, merapikan, dan memperbaiki, serta menganalisis data dalam jumlah besar.

Karakteristik Big Data

Ada 5 karakteristik dari big data, yaitu:
  • Volume

Sebuah data dapat dikategorikan sebagai big data dilihat dari besarnya volume data tersebut, volume big data biasanya sudah mencapai Terabytes dan Petabytes.
  • Velocity

Velocity mengacu pada kecepatan dalam memproses dan mengakses suatu data. Selain proses menghimpun data yang harus cepat, kecepatan transfer data juga sangat berpengaruh dalam proses pengiriman  dan penerimaan data. Google search engine salah satu contoh dari velocity.
  • Variety

Variety ini bentuk dari beragam jenis data dari sifat big data, apakah tipe data terstruktur atau tidak terstruktur.Tetapi seiring berkembangnya big data, banyak data baru yang unstructured (tidak terstruktur) dan semi structured, misalnya sebuah text, atau data yang berupa audio dan video. Data-data tersebut memerlukan proses tambahan agar dapat diketahui isinya.
  • Value

Value merupakan nilai dari sebuah data, sebuah data akan bernilai jika data tersebut mampu memberikan informasi penting untuk pengambilan keputusan dalam sebuah bisnis.  karakteristik value ini poin paling penting dalam sebuah bisnis.
  • Veracity

Veracity mengacu kepada tingkat akurasi, kepercayaan serta kualitas dalam data. Sama seperti value, veracity ini juga umumnya digunakan dalam bidang bisnis. Data ini harus akurat, karena kesalahan pada data akan menghasilkan analisa yang salah juga.

Manfaat Big Data

Seiring dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi dalam ranah dunia pendidikan, perkembangan volume data semakin pesat dan semakin besar. Big data juga memberikan perubahan terhadap industri pendidikan dan membantu tenaga pendidikan serta peserta didik. Data-data dari kegiatan belajar mengajar seperti materi pembelajaran siswa, prestasi yang diraih, serta data dari perkembangan tiap siswa yang tersimpan dalam kesatuan big data mampu tersimpan dengan baik.  Hasil dari analisa pemrosesan data mentah tersebut akan menghasilkan informasi yang mampu membantu lembaga pendidikan. Data tersebut dianalisis untuk memperoleh pola, tren, dan perilaku serta interaksi manusia untuk memberikan peningkatan wawasan, pengambilan keputusan, dan proses otomatisasi. 

Contoh Penerapan Big Data

Big data berperan dalam menunjang proses pembelajaran pendidikan di Indonesia.Secara umum, sekarang sudah cukup banyak lembaga pendidikan yang memanfaatkan big data dalam membantu proses pembelajaran. Penggunaan big data dalam pendidikan bertujuan membantu dan mendukung para pengajar dan lembaga pendidikan merancang strategi pembelajaran yang lebih maju. Di Indonesia sendiri penggunaan big data dalam dunia pendidikan masih terus berkembang dan diharapkan dapat menciptakan generasi baru yang bisa belajar secara efektif dan efisien tanpa terikat oleh batasan ruang dan waktu (e-learning). Dengan kata lain, proses belajar mengajar dapat diakses kapanpun dan dimanapun dengan memanfaatkan kemajuan dunia digital. Analisis dan pemahaman lebih dalam tentang big data ini dapat dipelajari di Sampoerna University pada Program Studi Sistem Informasi. Lulusan dari Sistem Informasi diharapkan dapat berkontribusi dalam berbagai sektor termasuk ke dalam dunia pendidikan. Big data menjadi salah satu fokus utama kurikulum program studi ini.

Recent Post

Jun 20, 2024


Mengenal SAP Consultant Dan Cara Menjadi SAP Consultant

Apa Itu SAP Consultant?  Konsultan SAP adalah seorang profesional yang ahli dalam sistem perangkat....

Jun 20, 2024


Apa Itu Game Development? Scope Kerja Dan Jenjang Karirnya

Dunia game telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern. Bagi banyak orang, game bukan....

Jun 15, 2024


7 Bisnis Model Yang Paling Populer

Di era yang penuh dengan persaingan dan dinamika, bisnis model menjadi pedoman penting bagi perusaha....

Terima kasih telah memilih Sampoerna University. Mulai pendaftaran Anda hari ini!

Dengan mengisi formulir pendaftaran kami, Anda mengambil langkah pertama untuk bergabung dengan lingkungan pembelajaran inovatif di Sampoerna University dan mempersiapkan diri untuk sukses global. Daftar hari ini dan biarkan kami membantu Anda meraih potensi terbaik!