Salah satu posisi yang paling empuk dan banyak diincar saat ini adalah Project Manager atau manajer proyek. Alasannya sederhana. Dengan memperoleh posisi ini, seseorang bisa memperoleh pendapatan yang sangat tinggi. Namun, apakah setiap orang bisa dengan mudah menempati posisi ini? Sayangnya tidak.
Project Manager adalah seorang profesional yang berperan untuk mengatur sebuah project. Goal-nya satu, yaitu project bisa dijalankan oleh tim dengan baik. Inilah yang membuat posisi ini harus ditempati oleh orang yang tidak hanya pintar tapi juga memiliki skill-skill yang mumpuni, seperti skill negosiasi, management, leadership, dan lain sebagainya.
Jika tertarik menjadi seorang project manager, saat ini kamu akan cukup kesulitan mencari institusi yang menyediakan pembelajaran mengenai hal tersebut. Namun, di Sampoerna University, ada program studi yang setidaknya dapat membantumu melangkah untuk menjadi seorang project manager, yaitu program studi Kewirausahaan.
Apakah kamu tertarik untuk menjadi seorang manajer proyek? Jika ya, wajib bagi kamu untuk tahu apa saja fungsi serta tugas yang harus kamu jalankan.
Fungsi Project Manager
Dari penjelasan mengenai siapa itu project manager, mungkin kamu sudah bisa menebak apa saja fungsi dari seorang project manager. Setidaknya, 3 fungsi ini yang harus dijalankan:
Meningkatkan Kualitas Kerja
Setiap orang yang memiliki skill tertentu pasti bisa mengerjakan tugasnya masing-masing. Namun, belum tentu mereka bisa memiliki kerja yang berkualitas. Nah, tugas project manager adalah memastikan setiap anggota tim bisa lebih optimal dalam bekerja.
Menyelesaikan Tugas Tepat Waktu
Project yang kamu tangani harus mampu diselesaikan sesuai dengan tenggat waktu yang sudah ditentukan. Jika perlu, kamu bisa membuat tim menyelesaikan project lebih cepat dari yang seharusnya.
Melakukan Manajemen Anggaran
Kalkulasi atau hitungan angka harus valid. Saat melakukan negosiasi harga dengan klien, seorang manajer proyek harus mampu menghitung berapa cost yang diperlukan berapa margin keuntungan yang didapatkan. Ini yang disebut dengan management anggaran yang bisa dijelaskan dengan cara yang paling sederhana.
Menjadikan Tim Lebih Efisien
Project manager harus mampu membangun tim yang solid dan tim yang mampu bekerja efisien. Tidak perlu ada terlalu banyak anggota dalam tim. Selain itu bisa meningkatkan biaya, project juga terkadang justru lebih sulit untuk diselesaikan karena banyaknya koordinasi dalam satu tim.
Setelah kamu tahu fungsi dari seorang project manager, apakah kamu tipe orang yang tepat untuk menempati posisi tersebut?
Apa Saja Tugas Seorang Project Manager?
Kamu akan lebih mengerti lagi jika kamu tahu apa saja tugas project manager berikut ini:
Membuat Rencana Project
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah membuat rencana project. Ini termasuk dengan anggaran biaya serta timeline pengerjaan mulai awal hingga akhir project bisa diselesaikan. Semuanya harus dihitung secara detail sehingga klien percaya bahwa kamu mampu mengerjakan project sesuai dengan yang diinginkan.
Membagi Work Load
Tugas project manager berikutnya adalah mengatur beban kerja atau yang sering disebut dengan work load. Ini memungkinkan kamu bisa membuat tim bekerja lebih efektif dan efisien.
Memfasilitasi Komunikasi yang Efektif
Kamu harus menjadi jembatan antara klien dengan stakeholder atau dengan tim. Untuk itu, diperlukan skill komunikasi yang baik.
Membuat Kalkulasi Budget
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, salah satu fungsi manager proyek adalah membuat anggaran. Jadi, kamu harus memiliki skill yang baik dalam hal menghitung budget atau anggaran yang diperlukan untuk sebuah project.
Mitigasi Risiko Masalah atau Krisis
Pasti akan ada hambatan dalam menjalankan project. Untuk itu, penting sekali untuk melakukan mitigasi risiko atau antisipasi terhadap hal yang mengganggu. Bahkan, perlu juga kamu melakukan langkah antisipasi ketika terjadi krisis atau terjadi masalah yang begitu besar. Pahami risiko yang mungkin bisa terjadi lalu temukan cara mitigasi yang tepat.
Mengawasi Perkembangan
Kamu sebagai project manager tidak hanya harus memastikan project bisa selesai sesuai jadwal tapi juga sesuai dengan yang diinginkan oleh klien. Untuk itu, lakukan pengawasan secara berkala agar kamu benar-benar bisa memastikan bahwa project berjalan sesuai dengan harapan. Tidak ada kesalahan sedikit pun yang bisa menyebabkan hasil akhirnya tidak sesuai dengan keinginan klien.
Membuat Laporan
Tugas project manager terakhir adalah membuat laporan kepada klien. Tujuannya agar membuat klien yakin bahwa project sudah dilakukan dengan baik dan sesuai dengan rencana.
Itulah beberapa peran dari seorang project manager yang kamu emban ketika kamu berada di posisi tersebut. Apakah sudah siap?
Jenis-Jenis Project Manager yang Perlu Kamu Tahu
Ternyata, manager proyek ada banyak jenisnya lho. Apa saja itu?
Executor
Ini tipe project manager yang cari aman. Ia hanya akan menjalankan project demi pertumbuhan perusahaan di mana project tersebut sudah pernah ada contohnya dan berhasil. Ia mengulang lagi polanya dengan harapan ia meraih keberhasilan yang pernah ia peroleh di project sebelumnya.
Gambler
Lain hal dengan jenis yang satu ini. Gambler adalah tipe orang berani mengambil risiko. Ia melihat peluang yang mana peluang tersebut ada potensi gagal. Hanya saja, tipe gambler berani meyakinkan pimpinan perusahaan untuk mengambil peluang tersebut.
Prophet
Mirip dengan tipe sebelumnya. Hanya saja, tipe prophet ini berani mengambil peluang yang rasanya di luar jangkauan perusahaan. Hanya saja, project manager tipe ini yakin bahwa keberhasilan dari peluang tersebut bukan hal yang mustahil untuk dicapai.
Expert
Sedikit berbeda dengan tipe sebelumnya. Expert memiliki hitungan-hitungan yang matang serta bukti yang kuat. Jadi, ia bisa mengkalkulasi risiko yang mungkin bisa terjadi serta melakukan mitigasi agar risiko apa pun yang mungkin dialami bisa dilalui dengan baik.
Nah, kira-kira tipe manajer proyek yang mana kamu? Yang pasti, ada tantangan tersendiri ketika kamu berada di posisi ini. Dan inilah yang biasanya menjadi pemicu seseorang ingin menduduki posisi ini. Mereka tahu gaji project manager itu tinggi.
Namun, faktor lainnya adalah tantangan. Mereka yang suka pekerjaan yang penuh dengan tantangan akan me challenge dirinya sendiri untuk menduduki posisi ini.
Sekarang, kamu sudah tahu job description of project manager. Apakah kamu yakin untuk melamar posisi ini? Jika kamu yakin dan ada kesempatan di depan mata, tidak ada salahnya untuk kamu ambil. Persiapkan untuk naik level dengan menantang diri sendiri menjadi seorang project manager.
Agar makin yakin, kamu bisa mengambil studi di Sampoerna University. Di kampus tersebut, ada program studi Kewirausahaan yang menuntunmu menjadi seorang project manager.
Di prodi Kewirausahaan ini menggabungkan kursus dan penerapan prinsip-prinsip kewirausahaan dunia nyata melalui inkubator bisnis Sampoerna University, studi kasus bisnis dan melalui kemitraan kami dengan Mekar, sebuah perusahaan modal ventura.
Sampoerna University juga membawa pengusaha–pengusaha paling sukses di negara ini secara rutin melalui program CEO Talks dan Founders in Action di mana mereka berbagi tantangan dan kesuksesan mereka dengan komunitas universitas.
Untuk informasi lebih lanjut terkait pendaftaran, kurikulum, kunjungan, dan informasi seputar Sampoerna University silakan mengisi data di bawah ini.
Referensi
RevoU
