Tujuan Penelitian Korelasional
Tujuan utama dari penelitian korelasional adalah untuk mengidentifikasi dan mengukur sejauh mana ada hubungan atau korelasi antara dua atau lebih variabel tanpa mencoba menentukan penyebabnya. Sederhananya, penelitian ini mencoba menjawab pertanyaan apakah ada hubungan atau pola yang bisa ditemukan antara berbagai hal. Misalnya, penelitian korelasional bisa digunakan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara jumlah latihan fisik yang dilakukan seseorang dengan berat badan mereka, atau apakah ada korelasi antara waktu yang dihabiskan di depan layar komputer dan tingkat stres. Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman tentang bagaimana variabel-variabel tersebut berkaitan satu sama lain, meskipun penelitian ini tidak bisa mengungkapkan penyebab atau mengklarifikasi sebab-akibat di antara mereka. Penelitian korelasional, tidak seperti penelitian eksperimental, bertujuan untuk menjelaskan dan memahami bagaimana berbagai variabel berinteraksi satu sama lain. Metode ini dapat menawarkan pemahaman yang bermanfaat tentang berbagai aspek kehidupan, seperti mengukur hubungan antara tingkat pendidikan dan pendapatan, mengetahui bagian yang berkontribusi pada peningkatan produktivitas di tempat kerja, atau menganalisis bagaimana variabel psikologis dan variabel fisik berkontribusi pada peningkatan produktivitas. Penelitian korelasional sering digunakan dalam praktikum untuk mengidentifikasi hubungan antara variabel tertentu sebelum melakukan penelitian eksperimental yang lebih mendalam. Meskipun penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan, seperti ketidakmampuan untuk menyimpulkan sebab-akibatnya, penelitian ini tetap penting untuk mengembangkan pengetahuan dan memahami kompleksitas hubungan antara variabel dalam berbagai bidang ilmu.Kelebihan Penelitian Korelasional
